Media Rohani Terlengkap & Terpercaya


Input your search keywords and press Enter.

Kegel Exercise, Gara-gara Tak Pernah Orgasme




eBahana.com – Bukan hanya pria, wanita pun juga membutuhkan kepuasan seksual dalam pernikahannya. Banyak wanita tidak pernah mengalami kepuasan seksual.

Kepuasan seksual bisa diupayakan melalui pelatihan Kegel. Untuk memahaminya, silakan memperhatikan uraian berikut ini.

Pada masa lampau ada beberapa wanita datang berkonsultasi kepada Dr. Arnold Kegel, seorang obstetrician
di Jerman. Keluhan mereka adalah tidak bisa menahan kencing setelah melahirkan. Jadi kalau mereka ingin
kencing, belum-belum sudah ngompol karena tidak mampu menahannya.

Setelah mempelajari anatomi organ reproduksi, Dr. Kegel menetapkan sebuah hipotesis, yaitu bila otot dasar panggul dilatih maka katup pembuangan air seni bisa dikontrol. Lalu pasien-pasien tersebut mulai dijelaskan cara untuk melakukan latihan penguatan otot dasar panggul tersebut.

Beberapa minggu kemudian para wanita ini datang melaporkan hasil latihan mereka. Dan hampir semua
mengatakan sembuh dari gangguan kencing sekaligus dapat bonus yang luar biasa, yaitu kepuasan seksual mereka menjadi hebat. Sejak saat itu prosedur latihan yang dikembangkan Dr. Arnold Kegel ini disebut sebagai Kegel Exercise yang sangat bermanfaat untuk meningkatkan fungsi seksual, baik wanita maupun pria.

Saat ini banyak varian dari Kegel Exercise ini, mulai dari yang natural sampai yang menggunakan teknologi
seperti PFX (Pelvic Floor Exerciser).

Berikut adalah salah satu yang paling sederhana dan efektif. Kegel Exercise dilakukan secara bertahap selama 6 minggu. Sebelum seseorang melakukan latihan ini, orang yang bersangkutan harus mengetahui gerakan yang benar, caranya cobalah kencing. Sebelum kencing habis, coba hentikan sampai benar-benar kencing berhenti. Kontraksi otot dasar panggul yang benar, akan menghentikan kencing dengan tuntas.

Lakukan gerakan seperti itu setiap kali latihan. Namun saat latihan, kandung kemih harus dalam keadaan kosong, jadi harus kencing sampai tuntas sebelum latihan dimulai.

Pada minggu pertama, latihan sehari 3 kali, 10 gerakan setiap latihan; Minggu kedua latihan sehari 3 kali, 20 gerakan setiap latihan; Minggu ketiga latihan sehari 3 kali, 30 gerakan setiap latihan; Minggu keempat latihan sehari 3 kali, 40 gerakan setiap latihan; Minggu kelima latihan sehari 3 kali, 50 gerakan setiap latihan; Minggu keenam latihan sehari 3 kali, 60 gerakan setiap latihan. Setelah tercapai kekuatan 60 gerakan setiap latihan, pertahankan dengan tetap berlatih secara teratur. Penyebab kegagalan terbesar dari latihan ini adalah ketidakteraturan. Memang tidak mudah melakukan sesuatu dengan setia.

Dengan upaya sederhana di atas, banyak wanita yang tertolong, dan mendapatkan kepuasan seksual dalam hidup pernikahan mereka. Sembari melakukan upaya di atas, ada baiknya menari waktu yang tepat untuk berkomunikasi dengan suami tentang keluhan. Bila memahami situasi ini, suami bisa berpartisipasi dalam upaya tersebut, misal suami bisa memperlama cumbuan awal sebelum melakukan penetrasi. Ini akan sangat membantu.

Apa yang saya tuliskan di atas memang tidak akan memberikan hasil yang instan, tetapi bila tekun, semakin hari akan semakin bisa menikmati kepuasan seksual. “Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar”. (Lukas 16 : 10a).

Oleh Dr. Andik Wijaya, M.Rep.Med., Seksolog.



Leave a Reply