

Vatikan, eBahana.com – Pemimpin Gereja Katolik Paus Fransiskus berharap agar banyak negara menerima pengungsi Afganistan. Dia juga mengatakan sangat penting bagi kaum muda Afganistan untuk menerima pendidikan. Paus Fransiskus mengatakan dirinya memang merupakan pendukung kuat hak-hak pengungsi dan migran.
“Pada saat-saat pergolakan ini, di mana warga Afganistan mencari perlindungan, saya berdoa untuk yang paling rentan di antara mereka. Saya berdoa agar banyak negara menyambut mereka dan melindungi mereka yang mencari kehidupan baru,” kata Paus Fransiskus kepada ratusan orang di Lapangan Santo Petrus Vatikan pada Minggu (5/9) kemarin.
Ribuan warga Afganistan yang dievakuasi oleh Amerika Serikat sedang menunggu di pusat transit negara-negara seperti Qatar, Jerman dan Italia. Ribuan lainnya mencoba untuk pergi melalui penyeberangan darat dengan negara-negara tetangga seperti Pakistan.
“Saya juga berdoa untuk para pengungsi internal agar mereka mendapat bantuan dan perlindungan yang diperlukan. Semoga anak-anak muda Afganistan menerima pendidikan, yang merupakan kebaikan penting bagi pembangunan manusia,” kata Paus.
Paus Fransiskus telah aktif menyerukan kepada umat Kristen dunia untuk “berdoa dan berpuasa yang intensif” demi perdamaian Afganistan. “Sebagai orang Kristen, di saat-saat bersejarah seperti ini kita tidak bisa tetap acuh tak acuh,” katanya. Ia meminta agar seluruh dunia terus membantu mereka yang membutuhkan dan berdoa agar dialog dan solidaritas dapat mengarah pada koeksistensi damai dan persaudaraan. Tak hanya itu, pemimpin agama berusia 84 tahun itu juga menyerukan bantuan untuk segera didistribusikan, terutama kepada wanita dan anak-anak di Afganistan.