GMIM Gandeng DPLK BRI Demi Kenyamanan Masa Depan

Regional CEO BRI Manado John Sarjono, Ketua BPMS GMIM Pdt. Dr. Hein Arina berfoto bersama usai penandatanganan kerjasama (foto: ist)

Manado, eBahana.com – Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) telah melakukan kerja sama Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) dengan BRI. Penandatangan kerja sama dilakukan oleh Regional CEO BRI Manado dan Ketua BPMS GMIM Pdt. Dr. Hein Arina, di Kantor Sinode GMIM Tomohon, Kamis (2/9/2021) kemarin.

Menurut John Sarjono, setelah penandatanganan PKS, jemaat GMIM dapat menikmati produk DPLK. “Pendeta, dan pekerja non pendeta bisa menikmati produk DPLK BRI (BRIFINE) dengan iuran bulanan yang dapat disesuaikan masing-masing dan nilai investasi yang menguntungkan,” kata John Sarjono dalam rilis yang diterima eBahana.com.

Selanjutnya, Sarjono menjelaskan, DPLK BRI yang dipilih adalah Program Pensiun Iuran Pasti dengan nilai iuran minimal Rp100 ribu/bulan dan dibayar hingga memasuki masa pensiun. “Nilai manfaat dari DPLK BRI ini dapat diambil pada saat peserta memasuki masa pensiun normal,” jelas Sarjono.

Selama masa investasi, kata Sarjono, peserta DPLK BRI akan mendapatkan transparansi informasi terkait hasil investasi yg sudah didapat. “Transparansi ini sangat penting bagi peserta untuk menentukan dan mengevaluasi portofolio investasi yg dimiliki,” ungkapnya.

Atas transparansi informasi ini, ujarnya, DPLK BRI merupakan satu-satunya DPLK di Indonesia yang menerbitkan return investasinya setiap hari di media cetak dan media internet. “Peserta DPLK BRI juga bisa melakukan top up iuran bulanan di tengah masa kepesertaan sehingga invetasinya nanti dapat bernilai lebih besar,” ujarnya.

Dia berharap dengan adanya DPLK BRI, jemaat GMIM saat ini dapat lebih merancang dan mempersiapkan keuangannya. “Demi masa pensiun yang bahagia dan sejahtera,” tandas John Sarjono.

(Benny Manoppo)