Media Rohani Terlengkap & Terpercaya


Input your search keywords and press Enter.

Jessica Mila Ingin Jadi Pengusaha karena Ingin Menolong Orang




eBahana.com – Bila menoleh ke belakang, Mila memulai kariernya saat duduk di bangku Sekolah Dasar.

Di sela-sela kesibukannya, Mila masih menyempatkan untuk pelayanan. “Kalau pelayanan aku nyanyi, dan pasti ada yang bantuin, enggak nyanyi sendiri. Aku pernah nyanyi sama Kak Bobby Joseph,” ujar jemaat GTI Tiberias Dharmala, Jakarta.

Selain menyanyi, perempuan kelahiran Langsa, Aceh Timur, 3 Agustus 1992 ini juga berbagi pengalaman hidupnya. “Biasanya aku sharing tentang kebaikan Tuhan dalam hidupku.” Ya, Mila berbagi kepada jemaat tentang peran Tuhan dalam hidupnya, terutama dalam perjalanan kariernya.

Mila mengaku bahwa ia dan keluarganya tidak pernah kekurangan. “Pernah aku lagi enggak ada syuting
dan papaku baru saja pensiun, sementara aku juga harus sekolah. Kalau dipikir, kami dapat uang dari mana buat sekolah dan kebutuhan hidup. Tetapi, aku tetap percaya Tuhan bakal mencukupi. Tidak lama aku pun dapat tawaran kerja,” imbuh perempuan yang selalu mengutamakan persepuluhan ini. Sejak mengalami kasih Tuhan tersebut, Mila tidak ingin memelihara rasa takut dan khawatirnya. Ia yakin, Tuhan akan senantiasa memeliharanya.

Selektif Pilih Teman

Dalam bergaul Mila mengaku selektif dalam memilih teman. Selain itu, Mila berusaha menolak dengan halus bila ada temannya yang mengajaknya melakukan hal negatif, semisal minum-minuman alkohol. “Aku punya prinsip, aku enggak mau sedetik pun kehilangan kontrol pada diriku, jadi aku enggak mau mabuk. Aku melakukan itu karena melihat lingkunganku. Aku lihat dampak negatif dari teman-temanku yang mabuk dan pergaulan bebas.”

Dampak negatif tersebut membuat Mila tidak ingin terlibat dalam pergaulan bebas. “Mama enggak terlalu mengekang aku, jadi aku bisa belajar sendiri. Kalau misalnya aku dikekang atau dilarang malah aku jadi penasaran, mau nyoba yang aneh-aneh,” tambah putri pasangan Jane Magdalena Baker dan Bambang Sutedjo..

Ya, Mila selalu berusaha menjalani kehidupannya sesuai dengan perintah Tuhan. Mila juga ingin selalu memuliakan Tuhan. Karena itulah, bila kelak cita-citanya menjadi pengusaha terwujud, ia ingin membantu
banyak orang. “Kalau jadi pengusaha, aku ingin membuka lapangan kerja buat banyak orang, apalagi sekarang banyak pengangguran.” Semoga saja mimpi Mila itu terwujud, tidak hanya menjadi pengusaha biasa, tetapi pengusaha yang luar biasa, pengusaha yang mengikuti aturan main Tuhan, bukan aturan dunia. Ret



Leave a Reply