Media Rohani Terlengkap & Terpercaya


Input your search keywords and press Enter.

SOS Makassar Adakan Training Area Toraja di Makale dan Rantepao




Makassar, eBahana

(Catatan: Joanny F. M. Pesulima- Jurnalis Freelance)

Setelah sukses melakukan training lokal di Palopo dan Mangkutana, Sahabat Orang Sakit (SOS) Makassar kembali berjejaring membuka lagi area pelayanan SOS Sulawesi Selatan dengan mengadakan training lokal di Toraja, tepatnya di Makale dan Rantepao.

Salah satu tim pelaksana, Pdt. Lince Maasi kepada eBahana via selulernya usai kegiatan (14/10/19) menjelaskan kalau SOS Makassar sementara berbenah dengan melakukan mission trip di lokasi yang sudah pernah diadakan training lokal, dan mengadakan training bagi area sekitar untuk kepentingan pelayanan SOS Sulawesi Selatan ke depannya nanti.

 

Adapun kegiatan ini, kata Maasi, diadakan di 2 tempat berbeda,yakni di area Makale dan Rantepao (07-10/10/19). “Untuk training yang dilaksanakan di Makale, diadakan di GBI Bethany Makale, dan untuk Rantepao dilaksanakan di Gereja Kerapatan Pantekosta Jemaat Injil Rantepao,” ujarnya.

Peserta pada kegiatan itu, lanjut Maasi, di Makale sebanyak 34 Orang, dari 2 denominasi Gereja GBI dan GPDI, sedangkan di Rantepao pesertanya berjumlah 22 orang, dari tiga denominasi Gereja, yakni
GBI GKP dan Katolik, dilakukan di 2 lokasi,mendapatkan materi dan 2 pemateri yang sama. “Sesi pengenalan pelayanan kuasa dan mukjizat, sesi karunia-karunia Roh Kudus, dan SOP SOS disampaikan oleh Pdt. Yus Simangungsong sedangkan sesi sumber penyakit dan teknik-teknik mendoakan orang sakit disampaikan Ev. Jhon Sonda Patu, S.T., M.Si, para peserta terlihat sangat antusias merespon setiap pengajaran yang diberikan oleh kedua pemateri,” tuturnya.

Selain mengadakan training, melalui tim SOS Makassar, juga diadakan hal serupa seperti yang dilakukan di daerah Mangkutana dan Palopo yakni melakukan Pemeriksaan Gula Darah, dan Tensi secara gratis, “Kami juga mengajak peserta training di hari kedua, untuk mempraktikkan materi yang didapat saat hari pertama, dengan melakukan kunjungan dan pelayanan doa ke rumah sakit dan rumah pasien, acara di tiap area kami akhiri dengan melakukan KKR bersama para peserta dan simpatisan umat jemaat-jemaat setempat,” jelasnya.

Selanjutnya Kata Maasi, dengan melihat antusias peserta Training dan begitu banyaknya pelayanan pasien di daerah ini, SOS Makassar memiliki kerinduan untuk ada rumah singgah, yang kelak dapat menampung sahabat orang sakit yang berobat di Rumah Sakit Kota Makassar, dan dapat dipakai untuk wilayah Indonesia timur. “Kami punya kerinduan untuk memiliki rumah singgah, dan puji Tuhan sudah ada titik terang, tetapi tetap membutuhkan dukungan doa dari berbagai pihak, selain membentuk kepengurusan di kota dan Area, untuk memupuk rasa persaudaran sesama pelayan di SOS wilayah Makassar Sulawesi Selatan, nantinya pada Desember, dalam rangkaian syukur Natal, akan diadakan wisata Rohani ke Palopo, Mangkutana dan Toraja,” papar Maasi. (JFMP)



Leave a Reply