Media Rohani Terlengkap & Terpercaya


Input your search keywords and press Enter.

Paus Fransiskus Ungkap Tidak Bisa Terima Kematian Anak-anak & Desak Perdamaian di Tanah Suci




eBahana.com – Konflik Israel dan Palestina menyebabkan kerugian yang tak ternilai, khususnya semakin meningkatnya jumlah korban luka-luka dan meninggal di kalangan warga sipil.

Karena itulah pemimpin Vatikan Roma, Paus Fransiskus menilai perang dua negara tersebut sesuatu yang mengerikan dan tidak bisa diterima. Dia menilai jika perang di Jalur Gaza ini menjadikan daerah tersebut penuh dengan kematian dan kehancuran.

Korban perang yang menyebabkan kematian di kalangan anak-anak juga menjadi alasan Paus untuk angkat suara dan mendesak pemimpin kedua negara untuk menghentikan serangan dan mengambil langkah damai.

Dia menyampaikan jika kebencian dan kekerasan yang terjadi saat ini hanya akan menimbulkan luka serius bagi persaudaraan dan kerukunan hidup antar warga negara, yang akan sulit disembuhkan tanpa adanya dialog.

Untuk itu, Paus meminta supaya semua orang berdoa untuk terciptanya ketenangan, gencatan senjata antara Israel dan Palestina. Demikian juga supaya keduanya menemukan jalan dialog untuk rekonsiliasi sehingga perdamaian, keadilan, keterbukaan selangkah demi selangkah bisa terwujud.

Kemudian Paus memimpin jemaat yang berkumpul di alun-alun untuk mendoakan para korban dari kalangan anak-anak dengan membacakan doa Salam Maria.

Sementara itu, Kepala Kantor Pers Vatikan Matteo Bruni membenarkan jika Paus Fransiskus sudah melakukan percakapan dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada Senin, 17 Mei 2021 kemarin. Meski begitu dia enggan membeberkan isi percakapan para pemimpin ini. Namun Departemen Komunikasi Turki menyampaikan jika keduanya tengah membahas soal serangan yang kian memanas sampai saat ini.

Sebagaimana diketahui, konflik Israel dan teroris Hamas merupakan yang terburuk sejak Perang Gaza tahun 2014 silam. Serangan udara Israel dan ratusan roket Hamas dari Jalur Gaza menewaskan 145 warga Palestina dan 10 warga Israel. Sementara upaya-upaya komunitas Internasional terus dilakukan guna mencapai kesepakatan gencatan senjata antar dua negara ini.

Mari terus bawa Israel dan Palestina dalam doa-doa kita. Ini bukan waktunya membela salah satu pihak, tapi mari bersepakat bahwa tindakan kekerasan yang menyebabkan hilangnya nyawa warga sipil yang tak bersalah sama sekali tidak bisa dibenarkan. Kiranya dialog bersama bisa dilakukan sehingga Israel dan Palestina sepakat untuk melakukan gencatan senjata.

Sumber: Jawaban.com

 

 

 

Kamu diberkati dengan website kami? Mari support kami untuk terus menghasilkan konten-konten terbaik di website ini dengan menjadi mitra eBahana.com

Untuk Sahabat Bahana yang tergerak untuk bergabung, DAFTAR DI SINI



Leave a Reply