Membuka Identitas
eBahana.com – Ada film fiksi yang terkenal, yaitu Zorro, Spiderman dan Batman. Ketiga flim ini diperankan oleh tokoh yang menyembunyikan identitas dirinya dibalik topengnya. Zorro, Spiderman dan Batman ini dalam cerita filmnya adalah para pahlawan pembela kebenaran yang dicintai masyarakat, di saat masyarakat ada tekanan dari si jahat maka datanglah mereka. Namun kita memiliki tokoh idola sendiri yaitu Yesus. Yesus tak pernah bertopeng dalam berbuat kebaikan, tak pernah berlari mengunakan baju atribut terlebih dahulu, baru bisa menolong orang. Ia datang dengan penampilan yang sama, saat pelayanan maupun saat biasa, Yesus tetap sama. Namun banyak orang yang tak mengerti siapa itu Yesus.
Dalam Lukas 9 18-21, dituturkan siapakah Yesus di mata masyarakat pada saat itu. Ada yang berkata Yesus itu jelmaan Yohanes Pembaptis, mengapa Yesus dikatakan sebagai Yohanes pembaptis. Karena perbuatan Yesus sama dengan Yohanes Pembaptis, yaitu menyerukan pertobatan di mana-mana tanpa rasa takut dan gentar pada penguasa maupun tokoh agama. Namun sayangnya Yesus adalah Yesus itu sendiri bukan Yohanes Pembaptis. Untuk memberitakan pertobatan bukanlah harus menjadi Yohanes Pembaptis terlebih dahulu namun setiap orang percaya wajib melakukan itu, seperti teladan Yesus.
Yesus juga disangka Elia yang datang kembali dari surga. Karena Elia bisa membuat mukjizat api bisa turun dari surga untuk menghanguskan korban yang telah disiram dengan air, dan mukjizat lainnya. Karena Yesus pun bisa membuat banyak mukjizat sehingga Yesus disangka Elia yang tidak melalui proses kematian naik ke surga hidup hidup dan sekarang turun dari Surga.
Walaupun Yesus memang turun dari Surga namun Ia bukanlah Elia, Dia adalah Yesus yang mampu membuat banyak mukjizat melebihi Elia lakukan .
Selanjutnya dalam referensi nats lainnya, Yesus dikira Yeremia. Kenapa demikian, karena Yeremia terkena cinta akan bait suci atau rumah Tuhan, begitu pula dengan Yesus, tak pernah absen untuk datang kerumah Tuhan dan menyerukan kebenaran dan pengajaran yang benar.
Lalu pertanyaan Yesus, yang ditanyakan kepada Para murid-Nya, siapakah aku Ini menurut kalian?
Muridnya berpikir dan menyimpulkan, seperti ini kira kiranya, Yesus itu selalu memberitakan pertobatan kemana mana tapi bukan Yohanes pembaptis. Yesus itu selalu membuat mukjizat dalam pelayanan-Nya namun bukan Elia. Yesus itu datang dari surga yang cinta Rumah Tuhan namun bukan Yeremia. Tiga perbuatan berbeda namun dilakukan dalam satu pribadi Yaitu Yesus. Jadi, jadi Yesus itu berbeda dan spesial dibanding para nabi terdahulu. Berarti Yesus adalah Mesias dari Allah kata murid-Nya. Lalu Yesus menjawab, jangan katakan hal itu pada orang lain.
Maksudnya apa, tidak boleh mengatakan kepada yang lainnya, supaya orang-orang mengenal Yesus seperti murid-murid-Nya mengenal. Mengenal karena mengalami pengalaman berjumpa dengan Yesus bukan karena kata katanya. Sekarang izinkan Yesus berjumpa dalam hidupmu, karena Ia Tuhan yang ingin berkarya dalam hidupmu. Kini kita sudah tahu bahwa Yesus adalah Mesias Sang Juruselamat, Ia datang untuk kita, untuk menyelamatkan hidup kita, dari kesengsaraan dunia dan menyelamatkan kita di masa mendatang.
Maka bersyukurlah kalau kita mengenal Yesus, hidup kita pasti diubah menjadi lebih baik.
Oleh Y. R. Suryanto.
Note :
Dalam rangka sukacita natal, saya memberikan apresiasi berupa pulsa atau uang. Spesial untuk respon terbaik bagi para pembaca renungan ini.
Caranya: Buatlah komentar, dari pengalaman apa yang didapatkan setelah membaca renungan ini.
Kirim komentar Anda ke nomor WhatsApp +6285256706188.
Apresiasi 1. Rp 500.000,-
Apresiasi 2. Rp 300.000,-
Apresiasi 3. Rp 200.000,-
Apresiasi 4, buat 5 orang, masing masing Rp 100.000,-
Yang mendapatkan apresiasi akan diumumkan pada 25 Desember 2019, baik via WhatsApp ataupun renungan edisi 25 Desember 2019.