Ulang Tahun Bunda Teresa Tidak Dilupakan

Kolkata India, eBahana

Uskup Agung Kalkuta Mgr. Thomas D’Souza memimpin Misa pada 26 Agustus 2019 untuk menandai ulang tahun ke-109 biarawati itu di markas besar Misionaris Cinta Kasih di Kolkata India, yang sebelumnya disebut Calcutta (Kalkuta). Setelah Misa itu, sekitar 300 suster dan novis menyanyikan “Selamat Ulang Tahun” di makam pendiri mereka, yang dikenal sebagai Bunda Teresa.

Dalam tradisi Katolik, hanya hari raya orang suci (peringatan kematian) bukan ulang tahun kelahiran. Hari kematian diyakini sebagai hari suci yang mencapai kehidupan surgawi. Namun beberapa biarawati senior mengatakan bahwa mereka terus merayakan ulang tahun Bunda Teresa karena tidak ada yang menyuruh mereka untuk menghentikan praktik semacam itu, dan mereka tidak menemukan kesalahan dalam melakukannya.

Mereka akan memulai novena (doa 9 hari, 27/08-05/09) sebagai persiapan untuk perayaan hari raya Bunda Teresa pada 5 September 2019. Mereka juga mengatakan 700 rumah Misionaris Cinta Kasih di 136 negara di seluruh dunia menandai ulang tahun Bunda Teresa dengan perayaan. Pemimpin Umum Suster Mary Prema mengatakan pendiri mereka melayani “yang termiskin dari yang miskin … sebagaimana ibunya sendiri telah mengajarinya untuk membantu yang miskin dan menjadikan mereka semua milik Yesus.”

Bunda Teresa berusia 19 tahun ketika dia datang ke India sebagai biarawati Loreto pada 1929. Dia meninggalkan tarekat itu pada 1948 untuk melayani yang termiskin di daerah kumuh perkotaan. Kongregasi yang ia dirikan pada 1950 sekarang memiliki sekitar 4.500 suster di seluruh dunia.

Bunda Teresa lahir pada 26 Agustus 1910 di Skopje, Makedonia dan diberi nama Agnes Gonxha Bojaxhiu. Orangtuanya, Nicola dan Dranafile merupakan orang Katolik asal Albania yang saleh. Dbs/Yas

Sumber https://indonesia.ucanews.co