Tahun Kesehatan Rohani, Fokus Rakerda GBI Tapanuli

Tapanuli, eBahana.com – BPD Tapanuli menyelenggarakan Rapat Kerja Daerah, pada Jumat (11/3) kemarin di kantor BPD Jl Bandara Silangit, Siborong borong, Kabupaten Tapanuli Utara.  Rakerda II ini dihadiri oleh peserta yang terdiri dari: 1. Anggota MPL Tapanuli. 2. Staf lengkap BPD  GBI. 3. Perwil GBI beserta staf. 4. Panitia Pelaksana SMD Khusus 2022.

Rakerda II ini, selain menjadi persiapan SMD Khusus yang akan digelar pada tanggal 17-19 Mei 2022 di Kota Sidikalang (Perwil GBIDairi / Pakpak Bharat), juga membuahkan program unggulan untuk menjadi poin-poin keputusan SMD mendatang (Mei 2022), misalnya: Penerbitan Juklak Tata Laksana Pernikahan di GBI Konteks Tapanuli, Pendirian Klinik Sehati sebagai pemberdayaan kantor BPD GBI Tapanuli. Lanjut pendirian Sekolah Penginjil Tapanuli, untuk memperlengkapi dan mempersiapkan penanaman jemaat lokal baru di seluruh wilayah yang ada di daerah kerja BPD GBI Tapanuli.

Secara khusus beban pembukaan Sekolah Penginjil, didorong dengan kuat untuk menghadirkan GBI di seluruh Desa, Kecamatan, Kota/Kabupaten yang ada. Saat ini ada 196 jemaat lokal. Gereja Bethel Indonesia yang tersebar di 149 Kecamatan Kota Kabupaten yang ada di daerah Tapanuli Raya.Jumlah jemaat lokal tersebut berada dalam pelayanan BPD GBI melalui tujuh Perwil. Hal itu bermakna, bahwa secara rata-rata GBI telah hadir di setiap Kecamatan, walaupun di beberapa Kecamatan masih sedang tahap Bakal Jemaat / Pos PI menuju peresmian menjadi jemaat lokal.

Pada penyampaiannya, Ketua BPD GBI Tapanuli sangat mengharapkan seluruh Ketua Bidang bisa bersinergi dan melakukan sinkronisasi dengan Departemen terkait masing-masing di  BPP GBI, untuk dapat diarahkan seluruh program dapat terlaksana dengan tetap berada dalam batasan kerja sesuai Tata Gereja GBI. Besar harapan, Gereja Bethel Indonesia tidak saja hadir dalam penambahan jumlah jemaat lokal secara kuantitas, tapi juga gereja yang hadir secara sehat di setiap tempat yang Tuhan percayakan.

(Yusuf Sumitro)