Media Rohani Terlengkap & Terpercaya


Input your search keywords and press Enter.

Pertobatan Ekologis, Gerakan Kolekte Sampah Indonesia Diluncurkan




Peluncuran secara simbolis Gerakan Kolekte Sampah Indonesia di Gereja Katedral Bogor, Kamis (3/3). ist

Bogor, eBahana.com – Gerakan Kolekte Sampah Indonesia diluncurkan secara simbolis di Gereja Katedral Bogor, Kamis (3/3). Gerakan itu bentukan kolaborasi pemerintah, instansi swasta, dan unsur keagamaan. Gerakan itu akan memilah sampah dari gereja. Mulai dari sampah plastik, kaca, hingga organik. Pemilahan sampah tersebut dianggap bisa mengurangi sampah dari hulu. Uskup Bogor, Mgr Paskalis Bruno Syukur mengatakan, kerja sama dalam menangani sampah ini sangat bagus. Ada batas-batas yang berhasil ditembus antara pemerintah, masyarakat, dengan keagamaan.

“Ini pentingnya Gerakan Kolekte sampah ini, intensi yang baik bahwa kita mau berjalan bersama membangun Bogor yang bersih, cerah, yang membuat hidup indah. Perilaku yang baik itulah kepada alam yang disebut pertobatan ekologis,” jelasnya.

Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto membenarkan upaya mengurangi sampah harus dikerjakan secara bersama-sama. Lantaran urusan sampah itu tergolong sangat rumit. Ada masalah kultur yang harus dipangkas dari hulu. Oleh karena itu, perlu dikerjakan secara bersama-sama. “Memang benar, ini bukan hanya urusan vertikal tapi juga horizontal. Dalam Islam pun begitu. Makanya harus dikerjakan bersama-sama dengan metode komprehensif, holistik, dari ujung ke ujung,” tuturnya.

Direktur Pengurangan Sampah KLHK, Sinta Saptarina Soemiarno mengakui, sampah bertambah dengan seiring bertambahnya penduduk. Untuk itu, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan terus melakukan berbagai upaya dan kolaborasi untuk melakukan penyelesaian sampah. “Kali ini kita berbasis gereja. Semula gradasi ini berbasis masjid, yang dimulai tahun lalu. Pendekatan lintas agama ini bisa mengumpulkan hingga lebih dari 30 ton sampah,” ungkapnya. Gerakan Kolekte Sampah Indonesia ini telah menjangkau 5 gereja di Keuskupan Bogor dan 5 gereja di Jakarta. Jumlah ini diharapkan akan terus bertambah. Tidak hanya di Bogor, melainkan di seluruh wilayah Indonesia.

(mam)



Leave a Reply