Semangat Berkarya Meski Tak Melihat

eBahana.com – Emanuel Constant Giawa kehilangan penglihatannya karena retinitis pigmentosa, penyempitan jarak pandang. Namun, kondisi mata tidak membatasinya berprestasi. Inilah kesaksian pendiri Suara Owo Nias (SON), lembaga yang bergerak di bidang seni dan budaya Nias.

Constant lahir dengan fisik sempurna. Ia anak tunggal. Ia juga senang bergaul dan memiliki banyak teman.

Ketika masuk rumah itulah, ia menabrak ibunya yang sedang duduk di tikar. Constant kadang nabrak tempat sampah yang diletakkan berjarak 20 meter sepanjang koridor kampusnya. Ia juga sering menabrak benda-benda di sekitarnya secara tidak sengaja karena gangguan pada matanya.

Constant akhirnya memutuskan untuk memeriksakan matanya ke dokter mata dan ia pun terkejut dengan penjelasan dokter mengenai sakit pada matanya.

Penasaran dengan kesaksian Constant yang selengkapnya?

Selengkapnya ada di Bahana Magazine Volume 351, dapat menghubungi Admin via WhatsApp +62-813-2771-3987 (Yemima).