Sidang Tahun KWI 2019: Persaudaraan Insani untuk Indonesia Damai
Jakarta, eBahana
Sidang Sinodal KWI 2019 telah selesai pada Rabu (13/11/19) di Bandung dan secara resmi ditutup dengan perayaan Ekaristi Suci untuk Sri Paus dan Penutupan Sidang Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) yang diadakan di Gereja Katedral Santa Maria Pelindung diangkat ke Surga Jakarta pada pukul 18.00 WIB dengan Misa Konselebrasi.
Selebran utama pada misa tersebut adalah Uskup Agung Jakarta & Ketua KWI Ignatius Kardinal Suharyo Hardjoatmodjo, turut mendampingi, Nuncio Apostolik Indonesia Mgr. Piero Pioppo, Wakil Ketua KWI I Uskup Agung Samarinda Mgr. Yustinus Harjosusanto MSF, Wakil Ketua II Uskup Bogor Mgr. Paskalis Bruno Syukur OFM, Uskup Bandung dan Sekjen KWI Mgr. Antonius Subianto Bunjamin OSC, Sekretaris Eksekutif KWI Romo Siprianus Hormat, Kepala Paroki Gereja Katedral Jakarta Romo Albertus Hani Rudi Hartoko SJ dan Konselebran Uskup Agung Emeritus Jakarta Julius Kardinal Darmaatmadja SJ, Sekjen Nuncio Indonesia Mgr. Arnaud, 28 Uskup Indonesia, 3 Uskup Emeritus Indonesia dan 13 Imam.
Perayaan Ekaristi kali ini sekaligus menjadi misa meriah dalam rangka peringatan 6 tahun pengangkatan Sri Paus, yang sebenarnya jatuh pada 29 Juni lalu. Peringatan ini diundurkan pada November karena Mgr. Piero Pioppo ingin merayakannya bersama para uskup se-Indonesia. Maka, misa meriah ini disatukan dengan Misa Penutupan Sidang KWI agar semua uskup bisa hadir dalam misa tersebut. Ada Mantan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Ignatius Jonan hadir pada misa Suci Untuk Sri Paus dan Penutupan KWI. Paus Fransiskus baru saja mengumumkan pengangkatan Romo Siprianus Hormat, Sekretaris Eksekutif Kantor KWI, Imam Diosesan asal Ruteng, menjadi Uskup Ruteng. Mgr. Piero Pioppo, membacakan mengumumkan dalam Misa Penutupan Sidang KWI.
Pada 04-14 November 2019 diadakan Sidang KWI 2019, bukanlah sidang sinodal yang memilih pengurus atau fungsionaris KWI, namun sidang ini mengupdate susunan lengkap fungsionaris KWI 2018-2021, khususnya dengan adanya Uskup Agung Medan yang baru Mgr. Kornelius Sipayung OFMCap meninggalnya Mgr, John Philips Saklil serta Mgr. Nicolaus Adi Seputra MSC yang diminta menjalankan ‘on going formation’. Pernyataan itu adalah bagian dari Pesan Sidang KWI 2019 berjudul “Persaudaraan Insani untuk Indonesia Damai” yang dikeluarkan di akhir Sidang KWI 2019 yang berlangsung di Pusat Pastoral Keuskupan Bandung “Bumi Silih Asih”. Kemarin Sabtu (09/11/19) Uskup Padang Mgr. Martinus Situmorang OFMCap masuk dirawat di RS Boromeus Bandung, karena kondisi lemah, badan bengkak, sesak nafas. Memang hari-hari pertama mengikuti Sidang KWI sudah kelihatan lemah dengan wajah bengkak. Tapi Uskup Padang Mgr. Martinus Situmorang OFMCap tidak hadir Misa Suci untuk Sri Paus dan Penutupan KWI di Gereja Katedral Jakarta, masih di Rumah Sakit Boromeus Bandung.
Oleh Laurentius Melvin Pratama.
