Media Rohani Terlengkap & Terpercaya


Input your search keywords and press Enter.

Masyarakat Kristiani Indonesia di Singapura Rayakan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020




Singapura, eBahana

(Catatan: Joanny F. M Pesulima-Jurnalis Freelance)

Masyarakat Kristiani Indonesia di Singapura (MKIS), menggelar perayaan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020, di KBRI Singapura, Ruang Riptaloka Chatsworth Rd (11/01/20), dengan tema “Menjadi Sahabat dan Berbagi.”

Ketua Panitia Natal, David Saragih kepada eBahana via selulernya mengatakan jika acara ini diselenggarakan setiap tahun di Singapura, dan tahun ini menghadirkan pembawa Firman, Pdt. Joshep Theo dari Gereja Presbyterian Bukit Batok yang mengupas tentang isi dari Amsal 17:17, “Menjadi sahabat dan saudara.” Pdt. Joshep Theo dalam khotbah singkatnya menjelaskan kepada siapa kita harus menjadi sahabat, yakni orang-orang yang menyayangi kita (Matius 5:46), musuh kita (Matius 5:44), dan orang-orang yang tidak kita butuhkan (Matius 25:45),” kata Saragih.

Selanjutnya ia juga mengutip beberapa pesan dari Pdt. Joseph bahwa sebagai sahabat, kita harus memberi tempat yang setara kepada sesama manusia, dan memberikan penghargaan yang layak, hormat kepada kemanusiaan, kebaikan yang tulus, tidak dalam konteks investasi sosial, dan menghadirkan damai sejahtera, dalam artian menolong bukan karena kasihan tetapi karena menghormati, mengasihi dan empati sebagai sesama manusia yang bersaudara melebihi suku, ras, agama, golongan dan lainnya.

Kapten Budi

Ketua Panitia dan Dubes

Pdt. Joseph

Menurutnya, respon umat saat itu, sangat positif dan antusias karena Natal ini adalah kegiatan sekali setahun dimana masyarakat kristiani kumpul bersama di KBRI. “Semua yang hadir sangat senang karena kegiatan yang dilakukan setahun sekali ini membawa atmosphere ibadah yang sangat bagus,” ujarnya.

Dalam acara itu, lanjut Saragih, Kapten Budi Soehardi, Pendiri Panti Asuhan Roslin NTT sekaligus Peraih CNN Heroes 2008, diberikan kesempatan berbagi tentang bagaimana panti asuhan yang didirikannya itu menjalankan produksi pangan dan operasionalnya oleh mereka sendiri, bagaimana perkebunannya, proyek air minum, dan lainnya.

Saragih pun menambahkan, acara yang dikemas ini, ada pujian penyembahan yang dilayani oleh City Harvest Church, beberapa pelayan mimbar dan pelayan bawah mimbar, pembakaran lilin dengan iringan Lagu Malam Kudus, dinyalakan oleh Didiek Eko Pudjianto-Deputy Chief of Mission mewakili KBRI, David Seragih Ketua Panitia, Ericssen mewakili FKMIS, Pdt. Petrus, Ketua MKIS, Pdt. Joseph Theo mewakili Komunitas Kristen Protestan, Romo Sambodo mewakili Komunitas Kristen Katolik, dan Hessel Mandey mewakili Komunitas Kristen Pentakosta, Pujian dari Tecla Viyoshi dan Filomena Litani, HKBP Choir, Pujian oleh Brandon, Christa, penampilan komunitas kreatif bersatu, Tari Hegong, Tari Maumere, Tari Gambyong, KPOP Dance, Drama oleh Sekolah Indonesia di Singapura, penyerahan secara simbolis sumbangan kepada PMI Shelter, dan presentase NUS Misi Kami Peduli, untuk doa syafaat dilayani oleh Pdt. Stephanus Widjaja, Pdt. Frans Sianipar dan Romo Sambodo. (JFMP)



Leave a Reply