Pria dan Kebugaran

eBahana.com – Sebagai seorang yang bekerja di dunia finess center atau pusat kebugaran selama 20 tahun lebih, saya sedang melihat perubahan drastis dalam dunia pria. Saat ini, makin banyak pria yang tertarik mengikuti program kesehatan dan kebugaran. Hal ini terjadi karena semakin banyak orang yang prihatin tentang obesitas dan kondisi kesehatan yang sering terjadi, seperti diabetes, penyakit jantung, kanker prostat, dan lainnya.

Pria dan Latihan Beban

Dalam setiap sesi pastikan Anda menyertakan latihan angkat beban 3–4 kali. Ini akan membantu Anda untuk mendapatkan hasil terbaik. Ketika Anda latihan mengangkat beban 3–4 kali per minggu, Anda punya waktu untuk meningkatkan dan membangun otot. Fitness merupakan salah satu kegiatan melatih tubuh yang semakin tren di kalangan anak muda. Tidak hanya mampu membentuk tubuh yang bugar dan sehat, ternyata masih banyak sekali manfaat lain fitness. Beberapa keuntungan yang dapat Anda terima dari fitness, yaitu:

• Fitness bisa mengobati flu Fitness merupakan olahraga yang dapat mengobati flu. Jadi, dengan melakukan latihan fitness secara teratur, flu dapat reda. Namun, yang perlu diingat, Anda jangan melakukan fitness secara berlebihan karena dapat menyerang antibodi Anda. Tubuh yang terlalu lemah dapat menurunkan daya tahan tubuh Anda.

• Fitness dapat meredakan stres Pria dan stres seperti saudara kembar yang tidak terpisahkan. Selain mampu mengobati flu, fitness juga dapat meredakan stres. Hal ini dikarenakan fitness dapat membuat otot tubuh mengalami peregangan, serta membuat otak dan tubuh terasa segar setelah selesai melakukan latihan fitness. Saat kita fitness dan kardio, tubuh kita menghasilkan hormon endorfin, yaitu hormon untuk menekan hormon kortisol penyebab stres.

• Fitness dapat menurunkan risiko diabetes dan penyakit jantung Anda akan terkejut kalau Anda mengerti bahwa berolahraga, terutama kardio, seperti lari ringan selama 20 menit, mampu meningkatkan kadar kolesterol baik (DHL). Salah satu manfaat fitness bagi kita adalah menurunkan risiko penyakit jantung. Hal ini dikarenakan berkurangnya kadar LDL dan bertambahnaya kadar HDL yang membantu tensi darah menjadi normal. Dalam waktu yang bersamaan, fitness juga dapat menurunkan risiko diabetes. Hal ini dikarenakan dengan melakukan fitness, pemakaian glukosa dalam tubuh akan semakin meningkat. Menurunnya glukosa dalam darah berarti risiko diabetes juga ikut menurun.

Yohanes Sunardi Founder Health and Fit Indonesia SEHAT ala SURGA