Media Rohani Terlengkap & Terpercaya


Input your search keywords and press Enter.

Sumba Siap Menyambut Sidang Raya PGI XVII




eBahana.com – Kisah masuknya Injil di tanah Sumba akan menjadi narasi yang dipentaskan dalam pembukaan Sidang Raya (SR) PGI XVII di Sumba Timur. Hal ini diutarakan oleh Dr. Umbu Marisi, Ketua Umum Panitia SR PGI XVII, saat menjelaskan kesiapan panitia lokal kepada delegasi PGI yang berkunjung ke Sumba.

Gedung GKS Jemaat Mata di Sumba Barat Daya, tempat Pertemuan Raya Perempuan Gereja (PRPrG)

Selain menyiapkan narasi masuknya Injil ke tanah Sumba dan beberapa lagu lokal yang akan digunakan dalam SR PGI XVII, panitia juga melaporkan kesiapan infrastruktur, transportasi dan logistik yang akan mendukung pelaksanaan sejumlah persidangan di tanah Sumba.

“Secara umum infrastruktur di Sumba sudah siap mendukung pelaksanaan sidang raya”,  kata Pdt. Alfred Samani, Ketua Umum GKS, dalam pertemuan dengan delegasi PGI di gedung Gereja Kristen Sumba (GKS) Jemaat Payeti, Waingapu, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Pernyataan ini tidaklah berlebihan mengingat dalam kunjungan delegasi PGI ke empat kabupaten di pulau Sumba, terlihat kesiapan infrastruktur seperti jalan, airport, gedung, listrik dan lapangan untuk pembukaan persidangan. Menurut Pdt. Alfred, selama beberapa tahun terakhir, pemerintah daerah melakukan pembangunan sejumlah infrastruktur publik di Sumba. Hal inilah yang kemudian membuat Sumba memiliki infrastruktur yang dapat mendukung pelaksanaan sidang raya pada November 2019.

Dalam rangka menyukseskan pelaksanaan sidang raya, warga jemaat GKS di empat kabupaten juga memberikan dukungan logistik dan menyediakan rumah mereka bagi para peserta persidangan.  Bahkan, sejumlah kendaraan pun disediakan panitia lokal di rumah-rumah penduduk untuk membantu pergerakan para peserta selama persidangan berlangsung.

Dalam pemantauan delegasi PGI, sejumlah gedung di Sumba Timur, Sumba Tengah dan Sumba Barat sedang dalam pembangunan untuk mendukung kegiatan persidangan, ruang pers dan kesekretariatan. Selain itu, panitia lokal juga memberi perhatian pada pembangunan toilet umum yang layak bagi para peserta persidangan, termasuk dukungan jaringan internet di empat kabupaten yang diharapkan dapat membantu kegiatan publikasi persidangan dan akses bahan-bahan persidangan secara digital.

Dalam rangka memperkenalkan kekayaan budaya dan alam Sumba, panitia lokal menyediakan lokasi yang akan menjadi tempat untuk memperkenalkan produk-produk lokal masyarakat Sumba dan NTT, serta tentunya kekayaan budaya dan alam yang ada di sana. Tempat ini juga akan menjadi lokasi di mana gereja-gereja dapat memperkenalkan program-program unggulan mereka sehingga tercipta suasana saling belajar antar gereja dalam rangka mendukung misi bersama di Indonesia.

Lapangan Waikabubak di Sumba Barat, tempat pembukaan Pertemuan Raya Pemuda Gereja (PRPG)

Hal yang menarik dari persiapan panitia lokal adalah komunikasi mereka dengan berbagai gereja dan agama-agama yang ada di Sumba. Hal ini membuat pelaksanaan SR PGI XVII bukan saja menjadi peristiwa lintas gereja, tetapi juga lintas iman. Berbagai gereja dan agama-agama yang ada di Sumba memiliki komitmen untuk memberikan dukungan baik dalam bentuk logistik maupun sarana pertemuan bagi sejumlah sidang seksi.

Ke depan, panitia lokal bersama tim dari PGI akan mengintensifkan komunikasi untuk memastikan perkembangan sarana pendukung, meningkatkan koordinasi antara panitia lokal dengan tim dari PGI dan komunikasi dengan pemerintah terkait persoalan frekuensi penerbangan udara serta dukungan transportasi darat. (Beril Huliselan)

Sumber https://pgi.or.id/sumba-siap-menyambut-sidang-raya-pgi-xvii/



Leave a Reply