Menilik Persiapan Kongres Nasional WBI 2019
eBahana.com – Departemen Wanita Bethel Indonesia (WBI) akan menggelar Kongres Nasional ke-12 di Solo, Jawa Tengah, pada tanggal 13-16 Agustus 2019 mendatang. Tuan rumah penyelenggaraan kongres kali ini adalah GBI Keluarga Allah yang digembalakan oleh Pdt. Obaja Tanto Setiawan. Terkait dengan hal tersebut, panitia mengadakan jumpa pers di Grha Bethel, Jakarta (8/7/2019). Hadir dalam acara tersebut adalah Pdt. dr. Eunike S. Sadrach (Ketua Umum WBI Pusat) dan Pdt. Laura Garcia Mesach (Sekretaris Umum WBI).
Pdt. dr. Eunike S. Sadrach menjelaskan bahwa kongres nasional nanti akan dihadiri sekitar 2.000 peserta perwakilan WBI dari dalam dan luar negeri. Adapun untuk tema yang dipilih adalah “Great Harvest”, dan sub-tema “Kuasa yang Membangunkan Perempuan.”
“Perempuan bukan warga kelas dua, tapi juga berperan bersama dalam membangun keluarga dan bangsa. Karena itu dalam kongres nanti akan ada pembekalan terkait dengan wanita seperti Kuasa yang mengubah perempuan dalam berbangsa dan bernegara dalam empat sesi seminar dan tiga kali KKR. Di samping itu juga akan dlakukan penyampaian laporan pertanggungjawaban, proses pemilihan, penetapan, dan pengukuhan Ketua Umum. Rangkaian konges akan dibuka secara resmi oleh Ibu Iriana Joko Widodo. Sementara para pembicara yang akan hadir di antaranya Pdt. Dr. Heriette Tabita Hutabarat-Lebang (Ketua Umum PGI), Pdt. Dr. Japarlin Marbun (Ketua Umum GBI), Pdt. Dora Kansil, S.Th (pemimpin Doa Senior GBI), dan Pdt. Gilbert Lumoindong,” kata Eunike.
Ditanya soal pencapaian pengurus WBI di bawaha kepemimpinannya, Eunike menjelaskan beberapa program kerja yang telah diselesaikan. Di antaranya program Bedah Rumah yang ditujukan untuk merenovasi rumah para hamba Tuhan yang kurang layak ditinggali. Terutama para hamba Tuhan yang melayani di daerah pedalaman. Dengan anggaran untuk tiap rumah sebesar Rp70.000.000, program ini telah dilaksanakan di sebelas tempat. Selanjutnya ada program pelatihan tenaga pengajar PAUD di berbagai daerah. Melalui pelatihan seperti ini, pelayanan gereja kepada masyarakat bisa menjangkau lebih banyak aspek. Tidak hanya terkait pelayanan ibadah, tetapi juga pendidikan yang sangat diperlukan masyarakat. Di samping itu ada program pendidikan seks pada anak-anak usia dini bagi para ibu, pembukaan taman bacaan di 12 daerah, hingga pengadaan berbagai modul pelatihan.
Sementara tentang pemilihan GBI Keluarga Allah sebagai tuan rumah, Pdt. Laura Garcia Mesach menjelaskan bahwa GBI Keluarga Allah memiliki tempat yang representatif. Pihak panitia lokal pun telah terbiasa menggelar berbagai acara yang melibatkan massa dalam jumlah besar. Robby
